Galeri ini memuat dokumentasi kegiatan Keionics Indonesia sejak awal persiapan sampai dengan perkembangan selanjutnya.
VINCENT BERTOUX
Patron
Vincent Bertoux
Bertoux lahir di Perancis tahun 1956. Dia mewarisi semangat orangtuanya sebagai pecinta musik dan travel. Dia suka bereksperimen dengan alat musik, bahkan membuat alat musik sendiri. Menginjak dewasa dia banyak melakukan perjalanan keliling dunia dan belajar berbagai kebudayaan seperti Budisme, Amerindian, dan Hinduisme. Dia menyukai yoga dan hingga kini selalu menjalankannya setiap hari.
Sikapnya yang suka bereksperimen dan visioner mendasari kehidupannya yang jujur, sederhana dan bervisi. Dia sangat peduli akan orang lanjut usia dan mengatakan bahwa inilah cara yang tepat untuk membayar kewajiban kita kepada mereka yang menjadi hak mereka. Dia suka sekali akan semboyan orang Afrika yang berbunyi, “Kamu sudah tua, maka kamu bijaksana dan indah”.
Sejaka beberapa tahun lalu dia mulai mengamati sistem
affiliate dan network marketing (bisnis afiliasi dan jaringan) dan berkeyakinan bahwa inilah cara yang bisa benar-benar meningkatkan taraf hidup manusia dan mengubah ekonomi dunia. Keionics baginya adalah sebuah proyek besar yang sah dan mempunyai kekuatan untuk meningkatkan taraf hidup jutaan orang dengan cara yang positif.
Vincent Bertoux berkata, “Berjaringan adalah nilai sesungguhnya kehidupan manusia – cara indah untuk berbagi – dan berbagai itu berarti peduli – dan peduli itu cinta. Cinta dan kepedulian dapat dicapai dengan network marketing atau network sharing, sehingga memberikan kehidupan yang bermakna.”
ARUN MEHROTRAA
Coordinator
Arun Mehrotraa
Dengan senyum dan percaya diri Arun Mehrotraa berkata, “Jika kamu ingin menuai dari satu musim, tanamlah sayuran. Jika inginkan hasil dalam setahun tanamlah bunga. Jika kamu inginkan hasil dalam 10 tahun, tanamlah pohon. Jika kamu ingin menuai seluruh hasil, tumbuhkanlah manusia.” Pernyataan itu menggambarkan seorang Arun yang menemukan peluag dalam berbagai kondisi dan yang membuat hal yang sulit menjadi mudah: dengan dedikasi dan iman.
Arun lahir tahun 1963 di kota industri Kanpur, negara bagian Uttar Pradesh, India. Dia mendapat gemblengan rohani yang ketat dari orangtuanya yang sangat rendah hati. Dia mengawali karirnya sebagai calon akuntan. Dengan kerja keras yang fokus dan semangat tim dia bekerja selama 3 tahun pada beberapa perusahaan dan teman kerja yang berbeda-beda. Selama itu dia mengenal dinamika uang dan itu mempengaruhi hasratnya kemudian hari. Dia kemudian bekerja di industri garmen. Arun membangun dasar-dasar kehidupan di sini dan telah membantu banyak orang untuk menghidupi diri mereka.
Dalam periode ini dia harus dengan rajin dan penuh kasih sayang merawat mertuanya yang sakit-sakitan, suatu pengalaman yang membangkitkan rasa belaskasih dalam dirinya.
Arun berhasil mendapat posisi kuat dalam MLM, terutama di bawah bimbingan seorang Jerman. Kekuatan dia sebagai analis perencanaan dan pemecah persoalan membuat dia sangat kenal dengan dengan berbagai perusahaan MLM nasional dan internasional.
Arun adalah seorang pemberani , kuat secara emosional, dan hidup membumi dengan penuh kebahagiaan. Arun berkata, “Kehidupan itu hebat – setiap situasi dalam hidup menyiapkan Anda untuk masa depan; terlibat dan berkembanglah.”
Tentant Keionics dia berujar, “Ini adalah sebuah proyek yang diciptakan dengan semangat untuk melayani kemanusiaan dan untuk memajukan sistem affiliate marketing.” Selamat! Keionics telah lahir untuk Anda.
ANGELA SHULZ-HENKE
Global Ambassador
Angela Schulz-Henke
Angela adalah seorang perempuan yang menyukai petualangan dan orang. Dia dilahirkan pada musim dingin yang keras tahun 1956 dan tahu cara untuk bertahan dan menikmati hidup. Pada masa kecil dia selalu ingin keluar dari desa kecilnya untuk melihat kehidupan yang lebih besar. Di usia 14 tahun dia berkesempatan mengunjungi sahabat pena di Wales. Inggris pada waktu itu sangat berbeda dari desa kecilnya. Dia memutuskan untuk keluar dari Jerman suatu hari kelak.
Sebagai seorang pekerja sosial berpendidikan tinggi dia bekerja selama 20 tahun dengan anak-anak dan orang dewasa memberikan konsultasi, pelatihan dan manajemen. Dia mengembangkan program pelatihan untuk pengasuh anak-anak. Dia yakin akan nilai pelayanan yang baik dan bahwa Anda akan menerima jika rela memberi.
1998 dia memutuskan untuk keluar dari lingkaran
“rat race” (kesibukan yang tak berujung). Dia tinggal di Portugal selama 11 tahun di mana dia mengalami naik-turunnya kehidupan dan belajar bagaimana menjadi orang yang bertanggung jawab. Dia mengenal buku
“The Secret” dan memulai perjalanan manarik berikutnya. Dengan teman dekatnya Veronica, dia mengorganisir seminar-seminar untuk mengajari orang cara menerapkan hukum daya tarik
(the law of attraction). Lalu mereka memimpin
“mastermind group” dan membangun persahabatan dan kerjasama yang menakjubkan.
Angela tahu bahwa masalah hanyalah tantangan, dan bahwa kegagalan sering kali menjadi hadiah terbesar. Selalu ada cara untuk membuka ketika sebuah pintu ditutup. Karena krisis ekonomi usaha
“event management” miliknya harus ditutup pada musim gugur 2008. Pelanggannya merugi terlalu banyak karena perubahan besar dalam nilai tukar uang. Tak pernah terbayang sebelumnya bahwa akhirnya pada musim dingin 2008 dia harus kembali ke Jerman. April 2009 dia tinggal di Munich dan sejak itu terjadi perubahan penting yang dia anggap sebagai hadiah yang menakjubkan.
Dengan segala macam pengalaman pribadi, diperkaya dengan apa yang dia pelajari dari para pembimbing seperti John Assaraf, Bob Proctor dan Jack Canfield, dia mulai memberi dukungan kepada orang-orang yang terbuka untuk membuat perubahan dalam hidup mereka. Tak ada yang membuat matanya lebih bersinar dari pada ketika dia dapat membantu orang untuk mendapatkan kembali gairah hidup dan kegembiraan, membangun kenyamanan dan menemukan tujuan hidup mereka.
Angela merasa sangat terhormat sebagai duta global
(Global Ambassador) Keionics. Misi pribadinya adalah:
- Sambut dan terimalah kejadian dan tantangan sehari-hari.
- Memahami, penuh hormat , asli dan jujur.
- Menjadi sukses dan menikmati hidup.
- Jangan pernah berhenti belajar dan berkembang.
KATHLEEN CASSELLO
Governor
Kathleen Cassello
Kathleen lahir di Delaware, Amerika Serikat dan mengalami
displasia (kelemahan pada pinggul), yang membuat tidak bisa berjalan hingga usia hampri 5 tahun). Orang akan mengira dia mengalami masa depan yang sulit. Namun sebaliknya, warisan Italia/Amerika-Indian, dan ibunya, dia menerima hadiah yang luar biasa dalam rupa iman, harapan dan kasih serta ketekunan.
Bertumbuh sebagai “yang lain” itu sungguh berat. Namun ibunya Millie berkata, “Jutaan bayi lahir sempurna setiap hari… kadang-kadang Tuhan meletakkan Tangan-Nya dan membuat mereka sedikit berbeda, miliknya yang khusus. Dengan ini datanglah salib untuk dipikul; namun berkat sentuhan-Nya kamu akan tahu bahwa Dia punya sesuatu yang penting bagimu dalam pikiran-Nya dan akan memberikanmu kekuatan yang kamu butuhkan.”
Olah raga tidak mungkin buat Kathleen. Maka dia bertekun dalam studi, seni, menyanyi dan menari. Dia TIDAK MAU dibatasi oleh kelemahan fisik dan menjadi yang terbaik dalam kelas di sekolah. Lalu dia masuk University of Delaware pada usia 16 tahun dan di sanalah dia bermain drama dan musik serta bekerja sebagai
waitress (pelayan) sambil menunggu masa depan baru terbuka baginya.
Selama menempuh pendidik universitas ibundanya terdiagnosis penyakit yang mengancam nyawa. Kathleen lalu mengubah bidang studi pokoknya dari ilmu kedokteran ke keperawatan supaya bisa memanfaatkan seluruh waktunya bersama sang ibu sampai ajalnya. Suatu malam ibunya menuruhnya mengikuti pelajaran bernyanyi (suatu yang sudah bertahun-tahun diinginkannya) dan berkata, “Kalau kamu tidak mencobanya, kamu TIDAK AKAN PERNAH TAHU kamu akan dapat melakukannya.” Hal ini ternyata mengubah hidupnya.
Setelah 2 tahun mengikuti kursus nyanyi privat dengan Dan dan Nancy Pressley dia memenangkan hadiah pertama dalam lomba nyanyi Austrian-American Society, lalu dikirim ke Salzburg untuk program musim panas selama 6 minggu tahun 1984. Dia tidak pernah kembali ke Amerika. Dia menjadi penyanyi opra internasional, memenangkan lomba di Italia, Perancis, Afrika Selatan dan Austria. Selama 20 tahun Kath bernyanyi bersama penyanyi-penyanyi besar dan para konduktor hebat.
Kenapa network marketing? Dia sendiri berkata, “Anda harus aktif menggunakan bakat
(gifts) yang telah Anda terima.” Dia mampu berbicara 5 bahasa secara fasih dan berkonsentrasi untuk membantu sesama. Dia telah berhasil membangun tim yang terdiri dari puluhan ribu orang dengan perusahaan network marketing tertentu.
“Sebagai perawat saya bisa membantu orang-orang yang saya rawat serta keluarga mereka, sebagai penyanyi saya bisa memberikan kepada ribuan orang hanya sebuah malam yang indah dan penuh kenangan… dalam network marketing, dengan perusahaan yang tepat dan waktu yang tepat, produk yang dapat dipakai serta sistem kompensasi yang fenomenal, saya dengan bimbingan Tuhan dapat membantu memperbaiki kehidupan jutaan orang di seluruh dunia. Nah, ITULAH sebuah hadiah.”
Dia bekerja dengan penuh gairah, namun dengan perusahaan yang memenuhi kriterianya, dan hanya secara langsung dengan m anajamen tertinggi, sehingga dia bisa mengajak teman-teman dan koleganya untuk melihat peluangnya. Dia memberikan waktu, energi dan 200% dukungan pribadi. Ketakutan terbesarnya adalah “Berada dalam suatu perusahaan yang sedang meledak dan ada teman yang datang pada saya dan bertanya, “Kenapa kamu tidak memberitahu saya tentang hal ini? Saya kira kita kan berteman.”
“Networking (berjaringan) bukanlah tanda keserakahan, namun personal… orang harus INGIN memberi, bukan sekedar menerima. Ya, Anda bisa membuat banyak uang dalam networking, namun hanya jika Anda membantu tim menghasilkan uang… apa yang sungguh penting adalah memberikan LAYANAN pribadi kepada orang lain. Setiap kehidupan yang Anda sentuh itu bak sebuah doa. Sebagaimana dikatakan, jika Anda telah menerima berkat, jadilah berkat bagi orang lain. Itulah Keionics. Selamat Datang!!”
ANTHONY LAWRENCE
Governor
Anthony Lawrence
Anthrony Lawrence dilahirkan (1971) dan dibesarkan di daerah Manchester, Inggris. Kini selama 20 tahun dia hidup di Denmark, sebuah negeri yang menakjubkan dengan penduduk Cuma 5.5 juta jiwa. Dia mencintai perdamaian dan menikmati rumahnya di daerah pedesaan Vesterborg. Dia berkata, “Denmark adalah negara yang indah dan damai dengan orang-orang yang penuh kehangatan.”
Dia menyukai musik dan menjadi penyanyi sekaligus penulis lagu dan produser. Ada sejumlah lagunya yang dapat diakses di internet. Dia punya 2 puteri cantik dan seekor anjing kesayangan yang dianggap sebagai teman terbaiknya.
Pada awal hidupnya dia pernah bekerja sebagai pengasuh anak dan pembantu orang cacad, sopir dan pembersih. Tapi dia tidak bahagia dengan pekerjaan itu dan mulai mencari peluang di internet. Selama 5 tahun dia menggeluti dunia online marketing untuk membuka jalannya menuju dunia network marketing yang menakjubkan.
Orang ini paham betul tentang kekuatan networking dan mempunya visi tentang daya ungkit penghasilan. Dia selalu memimpikan suatu modul kompensasi yang tidak pernah didapatnya. Ketika dia membicarakan hal ini dengan Arun dari India, yang dikenalnya ketika bekerja pada sebuah perusahaan multinasional, mereka berdua mulai merancang sistem kompensasi yang dapat membuat setiap
affiliate (anggota) menikmati penghasilan dan karir yang bagus, yang sering dijanjikan oleh perusahaan lain, namun tidak pernah diberikan. Dia percaya bahwa kuncinya adalah kejujuran dan penyebaran kasih. Tujuan dan ambisi adalah motivasi dan penting dalam kehidupan seseorang.
Tentang Keionics dia berkata, “Saya memiliki waktu dalam hidup saya sekarang dengan mewujudkan mimpi untuk punya bisnis sendiri. Ini memberi kesempatan kepada saya untuk menggenggam masa depan dan mengarahkannya kepada pun arah yang saya inginkan.
Anthony, pria yang penuh akal percaya akan ketekunan dan dedikasi. Dia menambahkan, “Jika konsisten (tekun) kamu akan menuju keberhasilan – satu-satunya yang kamu perlukan ialah jalan yang benar dan kendaraan yang tepat! Dengan Keionics kamu memiliki keduanya. Lakukanlah. Kamu tak akan mengalami penurunan atau kemunduran dengan modul kompensasi ini.”
(Sumber:
keionics.com).
